Halaman:Hikajat Prang di Edi.pdf/62

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

56

djoega, koetika jang bataljon tiga pergi mengepoeng benteng moesoeh di kota Toeankoe, Kompanji ampat soedah berdjandji dengan soempah hendak menang atau mati.

Kompanji ampat soedah pegang perdjandjian ini, dia orang soedah berprang dengan soenggoeh, sampei Koempeni soedah menang dan soedah ambil benteng Kota Toeankoe itoe.

Koetika soedah habis berprang pada hari 8 Mei tahon 1889, maka bangsa Edi brenti melawan, boleh di kata soedah senang, sebab di preksa koeliling, tiada kalihatan moesoeh di mana mana.

Maka poelanglah bataljon tiga ka-negri Kota Radja serta dengan segala bala tantara (*) jang soedah toeroet berprang di negri Edi.

——————

(*) Bala tantara = segala orang prang.


T A M A T.