Halaman:Hikajat Khonghoetjoe.pdf/81

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

— 77 —

sering-sering bekerdja sama-sama sekalian mantri dan soeroeh marika ini bri katerangan dengan titi sekali atas sasoewatoe pakerdjaän pemerintah dan atas sasoewatoe bagian dari pada itoe. Djika mata-hari soedah moelai toeroen, baroelah baginda haroes berlaloe dari pada pakerdjaän. Djikaloe poelang ka astana sendiri, di mana koelawarga ada koempoel menanti, haroeslah baginda dengar dengan ridla dan sabar sembahnja radja-radja, pembesar-pembesar dan kapala-kapala jang datang mengadap, dan haroeslah baginda trima marika itoe dengan kalakoean manis, manoeroet sabagimana pantasnja aken sasoewatoe pangkat. Beserta marika itoe nanti ada djoega orang-orang merdika, antara mana ada jang datang soepaja dirinja kalihatan oleh baginda, sedang jang lain-lain ada datang dengan permoehoenan. Pada orang-orang jang pertama itoe, baginda boleh njataken dengan melirik, bahoewa marika telah terlihat, sedang orang-orang jang lain itoe, baginda haroes dengari dengan sabar, dan baik poen mengaboelken, baik poen menampik permoehoenan orang, haroeslah baginda menjahoeti dengan lemah-lemboet. Kaloe baginda telah datang ka antara koelawarga, dan di sitoe poen membri penjahoetan atas pertanjaännja masing-masing marika itoe, lebih poela kaloe soedah sahoeti pertanjaännja anak-anak dengan menimbangi boedi dan pengartiannja masing-masing marika itoe, maka tantoelah sasoedah bekerdja banjak demikian itoe, baginda nanti dapat mengenal betoel apa adanja tjape.

Kaloe baginda kaloewar dari astana dan datang di loewar kota, aken pergi ka satoe gedong tampat senangken hati, baiklah baginda tjoba memandang pada segala fihak atas tanah jang loewas: dengan bagitoe poen baginda nanti dapat melihat bekasnja soewatoe astana ini atawa itoe, di mana banjak radja dari bebrapa kaoem telah bertampat di djeman daoeloe hari. Komoedian haroeslah baginda ingat, bahoewa