Halaman:Habis Gelap Terbitlah Terang.pdf/356

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

313

jang dihinakan oléh kebanjakan bangsa koelit poetih, jang hanjalah pertjaja akan kemoeliaannja sendiri.

Pada bangsa kami mémang adalah sipat-sipat jang hina, tetapi bersipat-sipat jang baikpoen adalah poela, ja'ni jang boléh ditiroe diteladan oléh bangsa-bangsa asing. Toean telah melihat bahwa tabi'at kami telah beroebah; kalau tiada demikian, tentoelah tiada perloe kami akan mengatakan sendiri sesoeatoe sipat kami jang amat baik dan telah 'oemoem bagi bangsa Djawa ja'ni sipat „pemaloe".

Bapak telah mengatakan sekali kepadakoe: „Ni, djanganlah engkau menjangka, bahwa banjaklah orang Eropah jang sajang benar-benar kepadamoe. Hanjalah sedikit sahadja diantara meréka itoe jang betoel-betoel berhati demikian."

Hal itoe ta' goena bapak mengatakan kepadakoe; kami sendiripoen telah mengetahoeinja dengan sebaik-baiknja; kami boléh menghitoeng dengan djari tangan sebelah dan ta' goenalah dengan djari kedoea belah tangan kami, siapa-siapalah jang berhati toeloes kepada kami. Kebanjakan diantara meréka itoe soeka kepada kami hanjalah oentoek meninggikan daradjatnja atau karena keperloean lain-lain sadja.

Soenggoeh kedji benar! Jang sebaik-baiknja, baiklah kami tertawa sadja melihat keadaan itoe, soepaja djanganlah hati kami mendjadi panas dan marah. O, manoesia itoe kerap kali amat kedji pekertinja dan bertabi'at seperti orang gila. Tiadakah toean ma'loem, bahwa banjak benarlah diantara meréka jang berteriak-teriak akan kemadjoean kepandaian pertoekangan Boemipoetera, dan jang ta' poetoes memoedji-moedji pertoekangan itoe; berboeat sedemikian hanjalah karena toeroet-toeroetan sadja, dan sekali-kali tiadalah oléh karena disebabkan hati jang ada merasa sajang akan kepandaian itoe? Beberapa orang jang ternama 'asjik mengindahkan kepandaian Boemipoetera itoe, dan tiap-tiap orang boléh dikatakan amat sangat menjoekaïnja! Adakah orang-orang itoe berboeat demikian, karena kepertjajaannja benar-benar? Hal itoe apakah goenanja dipedoelikan, sebab jang perloe boekankah maksoed sahabat-sahabat jang berkata sajang kepada orang-orang Djawa dan kepandaian orang Djawa itoe moedah boléh sampai?

Ta tahoekah kami, pada pikiran toean, apa sebabnja soerat kabar „de Echo" soeka sekali menerima karang-karangan kami, meskipoen kami bodoh dan doengoe? Itoelah soeatoe daja oepaja akan melariskan soerat kabar itoe. Soerat kabar „de Hollandsche Lelie" memberikan beberapa roeang oentoek karangan kami, dan kepala pengarangnja jang dahoeloe senantiasa meminta izin kepada kami akan memasoekkan karangan kami* kedalam soerat kabarnja; apakah sebabnja? Oentoek pelariskan soerat kabar itoe! Soerat-soerat dari anak perempoean Timoer jang