Halaman:Habis Gelap Terbitlah Terang.pdf/247

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

212

O! atjap kali timboel dihati ketjil kami, tiap-tiap kali apabila kami mengenangkan kesoesahan dan ratap-tangis meréka itoe, ka ren a kesengsaraan badan dan hati, soeatoe pengharapan jang amat sedih: „Berilah orang Djawa pendidikan jang baik." Sama sekali, sekalian anak negeri sekarang akan diberi pendidikan jang baik, tentoelah ta' dapat, hanja boléh djadi kalau dimoelaï dahoeloe dengan orang jang patoet-patoet dan kemoedian berangsoer-angsoer dilébarkan sampai kepada bangsa jang dibawahnja!

*

* *

17 Mei 1902 (I).

Ta' dapat koekatakan kepadamoe betapa besar hatikoe, karena baroelah sekarang saja boléh lagi teroes beladjar. Sekarang saja mengoelang pengetahoean jang telah koeketahoei dahoeloe. Telah lebih dari 10 tahoen saja keloear dari sekolah; dan héranlah saja karena tiada sekaliannja telah saja loepakan. Adalah poela keélokan dan keoentoengankoe lambat beladjar itoe, jaïtoe saja sekarang lebih moedah mengerti dan memahamkan pengadjaran dari pada témpoh masih ketjil. Sajang sekali 'oemoerkoe sekarang telah 23 tahoen, tidak lagi tiga belas tahoen seperti dahoeloe. Waktoe itoe tentoelah saja dapat banjak menambah pengadjarankoe, tetapi saja sekarang terikat oléh 'oemoerkoe. Moela-moela saja hendak mengambil diploma goeroe Belanda dan kemoedian saja toèroet dalam oedjian mengambil diploma satóe atau doea bahasa anak negeri.

Sebentar ini saja haroes berhenti bekerdja, karena tangkai pénakoe patah, beloem pernah kedjadian hal sebagai itoe padakoe! Kasihan, pada pénakoe itoe! Saja sajang kepadanja, karena telah lama kami bekerdja bersama-sama dengan hati jang girang.

Saja ini seperti orang gila, karena siapakah jang mengeloeh demikian, sebab tangkai pénanja jang patah?

Pada boelan April jang baroe laloe, kami pergi berdjalan djaoeh, karena kami hendak pergi melihat adik kami. Ketika kami berangkat dari roemah, tiadalah kami berhadjat pergi kepadanja, melainkan kami hendak pergi melihat saudara perempoean kami jang toea, jang déwasa itoe sedang sakit. Disana kami terima soerat dari pada adik kami, jang bersoenggoehsoenggoeh meminta, soepaja perdjalanan kami itoe mestilah diteroeskan sampai ke Pemalang. Bésok harinja kami berkerétaapilah pergi kesitoe. Ta' dapatlah saja mentjeriterakan pertemoean kami itoe! Betoel-betoel sangat menggirangkan hati kami! Moela-moela tiadalah lain, jang kami perboeat hanjalah