Halaman:Habis Gelap Terbitlah Terang.pdf/190

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

159

patinja. Bagi kami bangsa Djawa ada soeatoe kepertjajaan jaïtoe sipat jang tiada menepati djandjinja, ia nanti akan didatangi oléh oelar weling namanja. Oelar itoelah jang akan mengingatkan kepada meréka jang telah berdjandji itoe akan djandjinja. Bila meréka ta' lekas menepati djandjinja, maka datanglah poela kepadanja oelar welang namanja, jaïtoe oelar jang sangat bisa, jang gigitnja boléh memboenoeh. Bila hal itoe terdjadi, djanganlah nanti menjesal, djika meréka masih enggan djoega akan menepati djandjinja, karena tentoe adalah sesoeatoe ketjelakaan jang akan menimpa meréka jang moengkir djandji itoe. Hal itoe boléh kedjadian bilamana orang berdjandji ditempat-tempat keramat atau kepada orang keramat. Misalnja djika orang berdjandjikan boenga, doepa, kendoeri dll. kepada arwah orang-orang keramat. Oelar-oelar itoe ialah disoeroeh oléh arwah meréka akan mengingatkan orang, soepaja menepati djandjinja. Tetapi apalah goenanja saja mentjeriterakan kepertjajaan orang Djawa kepada njonja? Ma'aflah saja, sekalian itoe teringat sadja dalam hatikoe sedang menoelis.

Seharoesnja saja kena marah, karena saja telah lama berdiam diri, hal itoe teroetama ialah karena kelalaiankoe. Saja tidak bersenang hati atas dirikoe sendiri! Apa sebabnja saja boléh mendjadi semalas itoe dan ta' ada bernafsoe oentoek bekerdja, saja sendiripoen ta' mengerti. Hanjalah jang saja ketahoei, bahwa badankoe ngeri-ngeri sadja rasanja. Sakit benar-benarpoen saja tidak, betoel-betoel séhatpoen tidak poela, malas, segan, lelah dan djemoe, kosong sadja! — doekatjita — itoe dia!

Saja haroes mengoesahakan dirikoe dan bekerdja banjak-banjak. Itoelah jang sebenarnja; kerdja jang bergoena ada padakoe, demikianpoen kerdja jang koetjintaï. Sekarang kebodohankoe ialah: karena saja ta' boléh mendapat barang jang koekehendaki, maka meradjoeklah saja berpaling diri, dan doedoek termenoeng-menoeng memikirkan sekalian hal itoe. Semoeanja itoe mémanglah kelemahankoe, kelemahan jang besar sekali. O, alang-alangan meroesakkan dirikoe, jang setiap hari datang beroelang-oelang, sangat melelahkan sendi anggota! Lebih baik saja dipoekoel dengan tongkat dari pada menanggoengkan toesoek-toesoekan djaroem, jang tidak berhenti-hentinja itoe. Dalam beberapa hari ini banjak benar penanggoengan dan perasaankoe. Oerat-oerat saraf saja mendjadi ta' berketentoean djalannja, dokterpoen mengatakan: „bekerdja”. Sifatkoe jang mandjapoen meninggalkan saja, sekarang apa-apa jang telah timboel dikepalakoe, ta' moedah saja hilangkan, mestilah saja pikirkan selaloe.