Halaman:Habis Gelap Terbitlah Terang.pdf/159

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

130

ta' ada mata dari belakang, jang saja takoeti, jang melihat saja menoelis dan membatja soerat itoe, soenggoeh amat banjak jang akan saja toeliskan. Wah betapalah marah adik-adikkoe kepa- dakoe, bila maksoed itoe saja sampaikan! Adik-adikkoe mémang pandai poela memarahi orang, hal itoe boléhlah saja sahkan kepada toean! Tetapi apakah jang saja boeat sekarang, hendak mentjeriterakan keboeroekan adik-adikkoe jang koetjinta, itoe ta' baik!

........................................................................................................................................

Ta' ada jang moestahil didoenia ini! Apa-apa jang kita teriak- kan moestahil pada hari ini, bésoknja telah kedjadian. Dalam doenia bangsa Boemipoetera telah ada gerakan, jang bermaksoed hendak „madjoe.” Gerakan itoe telah beroerat dalam kenang- kenangan, dan mémanglah menggembirakan hati. Tetapi sajang gerakan itoe maoe bertoemboek dengan bidji mata bangsa Djawa, ja‘ni ‘adatnja jang telah toea itoe. Akan memperoléh kemadjoean itoe mestilah lebih dahoeloe banjak peperangan de- ngan diri sendiri, dan peperangan jang lain-lain, jang haroes di- lakoekan oentoek mengalahkan bermatjam-matjam boeah pikir- an dan ‘adat-‘adat lama jang tiada berpadanan dengan kema­- djoean, jang patoet dikoeboerkan dengan sedalam-dalamnja, soepaja ta' pernah lagi bangoen kembali.

*
* *

Augustus 1901 (VII).

Saja sangat jakin, bahwa dari perempoean boléhlah timboel kekoeasaan besar jang bergoena oentoek hidoep bersama-sama, karena itoelah maka ta' ada keinginankoe jang lain dari pada beladjar oentoek mendjadi goeroe perempoean, soepaja saja nanti sanggoep mempergoenakan dirikoe mendidik anak-anak perempoean kepala-kepala negeri. O, amat sangat keinginankoe, soepaja saja tjakap membimbing hati anak-anak, memperbaiki tingkah lakoe, menadjamkan otaknja jang masih moeda itoe, mendjadikan meréka itoe oentoek perempoean jang akan diha- rap, perempoean jang kelak pandai menanam dan mengem- bangkan segala bidji jang baik dalam hidoep meréka itoe.

Oentoek perempoean-perempoean sendiri, kamipoen sangat beringinkan pengadjaran dan pendidikan itoe, baginja tentoelah soeatoe berkat dan rahmat jang ta' ternilai harganja.

Dalam doenia perempoean bangsa Djawa banjak benar hal-hal jang menjoesahkan hati, dan amat banjak poela penang- goengan jang sedih-sedih. Djalan toenggal jang terboeka oentoek anak-anak perempoean bangsa Djawa, lebih-lebih bagi anak-anak perempoean bangsawan ialah: „kawin”.