Halaman:Habis Gelap Terbitlah Terang.pdf/153

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

124

dipertjeraikan ? Ta' dapatkah pergaoelan itoe dilamakan beberapa hari lagi?

Waktoe njonja berangkat dari roemah kami, njonja berkata kepada kami: „Toean ta' tahoe betapa soeka hati kami lebih la­ma tinggal disini, lebih-lebih karena soeamikoe banjak lagi hen­dak memperkatakan apa-apa jang lain dengan bapak toean, tetapi soeamikoe sajang ta' dapat tinggal lebih lama, sebab waktoenja telah dihinggakan amat sedikit. Bila kami pandai memanterakan waktoe itoe tentoe boléhlah kami tinggal...............tjobalah djika sekiranja kami dapat membawa toean ke Betawi, itoelah jang sebaik-baiknja!" Kami menjahoet: „Kami mengoetjap terima kasih akan toean kedoea, karena toean telah datang kemari." Dengan tiada berkata sepatahpoen lagi njonja berdjabat tangan dengan saja, dan sajapoen ta' meiepaskan tangannia itoe.

,,Hati jang sederhana lekas mengerti soeatoe dengan jang lain," kata njonja kepada dirinja sendiri, tatkala dilihatnja moeloetkoe ta' sanggoep menjemboenjikan rahsia diam-diam, jang pada halnja tidaklah mendjadi rahasia lagi kepada njonja. „Amat beroentoenglah saja dapat berkenalan dengan meréka kedoea, dan mendapat kasih sajang dari padanja."

Waktoe itoelah sa'at jang berni'mat kepadakoe, sa'at ketika saja bersama-sama dengan meréka itoe! Saja maboek rasanja waktoe itoe karena kekajaan, maboek karena berbahagia dan saja merasa dirikoe seringan kapas, moedahlah dapat diemboeskan oléh angin laloe kelangit jang hidjau, kepada tjahaja jang gilang-gemilang!

Apakah artinja oentoeng bahagia, lain dari pada sa'at-sa'at jang bergirang hati, bersoeka raja, sehingga ta' sadarkan diri, girang hati, goendah goelana?..................sa'at-sa'at jang menjesakkan dada karena debar-deboer hati jang amat sangat, sehingga serasa melajanglah kami kelangit membawa kegirangan dan kesoekaan tiada berhingga-hingga itoe .................. sa'at-sa'at jang seperti kilat itoe tjepatnja, tetapi amat lama dan banjak mengandoeng kedermawanan pada hari kemoedian! Kasih sajang baroe dapat mendjadikan orang berbahagia, djikalau sekiranja si penerimanja sendiri adalah poela mempoenjaï kasih sajang itoe! ........................................................................................................................................

Penoempangpoen segeralah poela naik, karena keréta mesti berangkat. O, binatang boeas jang berteriak dan berboenji hiroek-pikoek, lambatkanlah dan koerangkanlah larimoe! Djangan engkau terlaloe lekas membawa kami sampai ketempat pertjeraian kami, ja'ni ditempat jang kemarin tempat kami berdjoempa. Adoeh! Si toekang menjalakan api ta' mendengar katakoe itoe, keréta teroes berlari seperti biasa, meskipoen didengarnja benar katakoe itoe, tentoelah ta' akan dipedoelikannja kehendak,