Halaman:Cerita Rakyat Daerah Irian Jaya.pdf/68

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

cap dibadan kemudian jatuh dan mati dekat kali. Kali itu bernama YAQUIR. Demikianlah, dan sampai sekarang tandanya masih ada, yaitu berupa lumpur. Dan didalam lumpur itu ada ulat. Dan tempat itu dikelilingi dengan daun gatal. Sagu dengan bui yang dibawa Keyam itu sekarang jadi sagu dan bulu/bambu dengan sagu yang dibuang suaminya tadi itu sekarang jadi bulu/bambu, bambu ini orang sering ambil buat anak panah.

Sedangkan kata-kata yang diucapkan melalui tangis itu sebagai berikut :

Keyam, beanef yenten . wa o ai o ai yamna nebit, yabit ba nebit i i i yamalyab nebit, rawi malya rawi Rawi yatkul rawi netabe yagul ba wabul ma kun be tayane Rawi Malya rawi Rawi yat kul rawi Netabe yakni ba wauw ma kun be tayane Rawi malya rawi Rawi yatkul rawi.

Artinya:
Keyam, beanef, dan yenten wa ini adalah nama perempuan yang dipanah;
a) Keyam = nama sebelum ia meninggal sedangkan
b) beanef = adalah nama sesudah dia di panah oleh suaminya dan lari ikut laki-laki.
c) yenten wa = Kuning, sewaktu ia terbang jadi burung cenderawasih.

Arti kata-kata yang diucapkan/ terjemahannya.
I. Keyam, beanef, yenten wa = dari mana kau datang atau kau pergi kemana.

 Keyabit kah atau kemarya Sungguh cantik wajahnya bagaikan bidadari dari gunung Malya dan Yafkul.

II. Tolong mama tangkap udang dari kali yagul.' Sungguh can·tik wajahmu bagaikan bidadari dari gunung Malya dan Yafkul.

III. Tolong mama tangkap ikan dari kaliYafkul.Sungguh cantik wajahmu bagaikan bidadari dari gunung Malya dan Yatkul.

======

52