Halaman:Biografi tokoh kongres perempuan indonesia pertama.pdf/185

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

177

Saudara-saudara.

Adakah keadaan yang demikian itu sudah sesuai dengan kemajuan perempuan, terutama bagi kaum dan bangsa kami perempuan Indonesia yang sebenar-benarnya? Demikianlah pemandangan ini yang pertama kali dan yang kedua kali datanglah sekarang saja membicarakan tentang perceraian.

Congres yang terhormat,

Sulit benar hendaknya merundingkan tentang soal perceraian, apakah sebabnya hal ini sering kejadian. Salah satu sebabnya yakni : bahwa antara lelaki dengan istri berpisah; satu dengan lainnya belum pemah lihat; pada waktu dipelaikan dengan tidak usah ditanya-tanya, lantas dipaksa saja oleh orangtua atau walinya. Dengan inilah yang agaknya menjebabkan mereka itu bergerak mencari pergaulan yang merdeka antara lelaki dengan perempuan dengan iktiar apa saja yang dpat menjampaikan maksudnya, karena pada fikirannya bahwa dengan "vrije omgang" ini maka niscaya si laki dan si perempuan akan terang dapat melihat paras masing-masingnya, juga tentang peri adat kelakuannya niscaya tiada tertutup-tutup sehingga dengan ini maka mungkin langsung ya berhubungan bersuami istri dengan tidak akan tertemu perceraian.

Dengan leluasa menuruti hawa nafsunya sehingga mereka membuat tempat permandian , di mana pada tempat dimerdikakan orang lelaki dan perempuan berkunjung duyun-duyun mandi jadi satu dengan memakai pakaian yang sangat merdika pula yang oleh orang barat dinamai Badcostum. Dan bagaimanakah pakaian hari-hari yang merdika itu pakai? 0, soungguh sangat cukup akan model-modelnya pakaian apa saja ada. Sebentar-sebentar tanti dengan mode yang bertentangan atas keperempuannya. Pakaiannya terbuka-buka meliputi urutannya, yang atas diturunkan dan yang bawah ditarik mengatas, lengan badjunya tidak pula menjadi soal penutupan malah-malah dipotong sama sekali.

Inilah, bahwa bagi nyonya-nyonya terutama pemimpin di Indoneia sayogiyannya memperhatikan benar jangan sampai cara yang demikian itu menjalar di tanah kita Indonesia.