Halaman:Antologi Cerpen Remaja Sumatera Barat Perahu Tulis.pdf/28

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Juru kamera berarti menjadi orang di balik layar, tak pernah terekam oleh kamera. Tapi merekam semua yang perlu direkam untuk kepentingan orang banyak. Juru kamera menjadi orang di balik suksesnya para artis. Bahkan juru kamera menjadi orang pertama yang mengabadikan peristiwa secara langsung agar dapat diperlihatkan pada orang lain bahkan sampai bergenerasi. Menurutku juru kamera dapat melihat dari dua sisi. Seperti saat ini, aku dapat melihat bagaimana perubahan sikap para artis ketika dibidik kamera, dan bagaimana pula saat mereka jauh dari kamera. Terkadang sikapnya jauh berbeda.

"Riana jangan melamun lagi! Cepat aktifkan kameramu!" Sebuah peringatan keras terlontar dari mulut Mas Tatang, salah satu juru kamera senior. Mas Tatang juga merangkap sebagai tutorku.

"I..iya Mas! Maaf!" Aku berujar terbata. Sementara suara tawa kecil terdengar dari depanku.

* 


Alfa

"Alfa Kau boleh istirahat!" Mas Seno memberiku izin untuk beristirahat setelah take terakhir dinyatakan layak oleh Sutradara perfeksionis satu itu.

"Makasih mas!" Aku bergumam pelan pada Mas Seno yang masih sibuk memberi instruksi pada pemain lain. Aku menenggak air minum cukup banyak dari botol dan berjalan menjauh.

Saat melakukan beberapa adegan tadi, berulang kali aku diberi peringatan oleh Mas Seno. Kritik pedasnya acap kali terlontar padaku hari ini. Memang tak seperti biasa, aku gampang kehilangan konsentrasi. Padahal biasanya aku termasuk cepat dalam menghayati peran, karena aku tak ingin mengecewakan banyak orang yang sudah bersusah payah untukku.

* * * 

16