Halaman:Adat Istiadat Daerah Sulawesi Utara.pdf/92

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

banyak jumlahnya antara lain :
 R.R.C berjumlah : 562 jiwa
 Arab berjumlah : 35 jiwa
 Pakistan berjumlah : 4 jiwa
 Belanda berjumlah : 2 jiwa
Bangsa asing berdomisili di ibukota Kabupaten atau di Ibukota kecamatan. (Selayang padang tentang perkembangan Tata pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Dati II Bolaang Mongondow).

C. LATAR BELAKANG HISTORI

1. Sejarah ringkas kebudayaan yang pernah mempengaruhi wilayah ini menurut H.M. Taulu dalam bukunya: Sejarah Bolaang Hongondow :

Masuknya agama Islam Tahun 1660 di tandai dengan adanya seorang raja muda di Bolaang Mongondow telah memeluk agama Islam. Raja Datu Binangkang disaat itu juga telah memeluk agama Islam , itulah sebabnya disebut agama ini Datu atau raja (Seminar adat se Kabupaten Bolaang Mongondow tanggal 22 - 23 November 1972, di Kotamobagu). Setelah raja memeluk agama baru itu berangsur-angsur masyarakatnya memeluk agama Islam, sehingga dewasa ini masyarakat Bolaang Mongondow pemeluk agama Islam yang terbesar, Demikian pula masuknya agama Kristen, menurut Taulu (ibid, hal 47) mula-mula yang membawanya ialah seorang guru yang bernama Ferdinand bekas murid pendeta UI fers dari Kumelembuni (Amurang). Pada tahun 1904 pekabar injil Dunnebier mendapat izin memasuki daerah ini dan disamping menabarkan injil, juga berhasil menlis tentang Bolaang Mongondow (Ds. Th. Muller Kruger, Sejarah Gereja di Indonesia, hal. 124).

 2. Hubungan cdengan kebudayaan tetangga.
 Hubungan Bolaang Mongondow terutama-

81