Halaman:Adat Istiadat Daerah Sulawesi Utara.pdf/271

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

yang digunakan sebagai wadah yang dipakai sejak dulu, meskipun pada akhir-akhir ini semakin jarang dipakai. Wadah-wadah itu adalah : pengisang( keranjang dari rotan yang dipakai sebagai tempat menyimpan ikan, keranjang ini terdiri dari dua bagian, yaitu bagian utama keranjangnya, dan bagian kedua penutupnya kahabung atau karubung (bakul dari rotan dan digunakan sebagai tempat untuk menyimpan pakaian) ; kalisige (keranjang dari bambu, digunakan sebagai tempat penyimpanan serat manila hennep, bahan utama untuk menenun), sedangkan wadah yang digunakan untuk menyimpan bahan makanan yang masih mentah, seperti beras, jagung atau kacang-kacangan adalah yang disebut : kalaro (bakul yang dianyam dari kulit bambu).

D. MAKANAN DAN MINUMAN.

Makanan utama dari orang Sangihe dan 'Talaud, pada masing- masing sub-suku-bangsa menunjukkan perbedaan tertentu.
Di kepulauan Sangihe Besar, mayoritas penduduknya menggemari sagu sebagai makanan utama. Cara memasaknya bermacam-macam. ada yang dipanggang semacam roti bakar, ada yang mencampur tepung sagu dengan kelapa parut dan ada bubur sagu dan dimakan dengan lauk.

Di pulau Siau, nasi merupakan makanan pokok. Di Taguludang dan kepuluuan Talaud , umbi-umbian dan keladi merupakan makanan utama .

Baik di Sangihe Besar, Tagulandang dan Talaud, nasi dan pisang merupakan makanan sampingan. Sedangkan sayur-sayuran dan ikan yang dijadikan lauk pauk pada umumnya sama, yaitu mereka menggemari bayam, kangkung, mentimun, labu, pakis ,

260