Halaman ini tervalidasi
Koina dolo-dolomen = tadi pada waktu pagi.
Limitu makow inta naa = sedang aku duduk seorang diri.
kinotalibanmai im paloma = tampak terbang seekor merpati.
bai'ku maya i onda = hendak kemanakah sang putri.
nogilambung in sutara = kain sutra penutup diri.
nogikokudu ing kaya = tudung kepala tampaknya rapi.
sini mondog mako ko ngara = di depan pintu ia berdiri.
nokogogar kon nyawa = mengetarkan nyawa dan hati.
4. Adat dan upacara perkawinan.
Dahulu, yaitu dijaman Paloko dan Kinalang sebelum masuknya agama Islam, maka moguman (meminang) dilaksanakan dengan cara : Lelaki yang bersangkutan menghadap ibu bapa orang tua siperempuan dengan maksud menyatakan hasratnya bahwa ia hendak meminang anak dari ibu bapa untuk menjadi calon isterinya.
Apabila orang tua wanita telah menyetujuinya kemudian mengundang ayah dan ibu dari pihak lelaki untuk memberi tahukan maksud tersebut. Jikalau keluarga kedua belah pihak menyetujuinya pihak keluarga si wanita mengirim utusan yang disebut "taba" kepada keluarga pihak lelaki yang menyatakan bahwa anaknya telah masuk kawin. Jika pihak keluarga lelaki menyetujuinya, maka kedua belah pihak (keluarga pria dan keluarga wanita) mengundang kepala kampung dan orang-orang tua kampung untuk menguatkan dan menentukan harta atau tali (dalam bahasa Mongondow). Kemudian bobato (kepala kam-
125