- 59 -
i mendengar keterangan Ja'far demikian. Ia berkata pula:
"Berbahagialah tuan- tuan dan siapa-siapa yang ang bersama tuan- tuan. Kami pun mengakui bahwa sesungguhnya ia Rasul Allah dan bahwa hanya dia ia telah eritakan oleh Isa. Dan Sekira-kiranya aku tidak dalam tugas kerajaan tentu aku akan dag kepadanya sampai aku sempat mencium terompahnya.
Kemudian Negus menghadap kepada utusan raisy itu dan bertanya:
"Sekarang akan kami dudukkan persolan antara an-tuan dengan kami dengan seadil- adilnya. Sehing- di muka paduka yang mulia Negus masalah ini akan lesai dengan baik. Dan kami mohon tuanku menyampaikan soal- soal ini kepada mereka."
Negus memalingkan mukanya kepada Ja'far sebai bertanya.
"Wahai tuanku yang mulia," sembah Ja'far. balah tanyakan kepada kedua utusan itu apakah kami i termasuk kedalam golongan hamba sahaya dan melarikan diri dari tuannya? kalau benar demikian, hendaklah tuanku mengembalikan kami kepada mereka.
Negus menghadap kepada kedua utusan itu dan nanyakan apakah rombongan itu termasuk hamba saha yanga melarikan diri dari tuannya.
"Tidak, sekali-kali tidak yang mulia. Mereka alah orang-orang yang merdeka."
"Sekarang cobakan lagi kepada mereka: Apakah anatara kami ada yang pernah menumpahkan darah atas lan yang tidak benar sehingga ia boleh menuntut