Halaman:20 tahun G.K.B.I.pdf/188

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

2. Tjiri² chas batik Jogja.

Proses batik jang dikenal waktu itu sangat sederhana sekali karena ini merupakan pekerdjaan samben dan keradjinan tangan dari keluarga radja dan pembantu²nja. Masa dan waktu jang diperlukan untuk membuat satu potong batik sangat lama sekali waktu itu, bahkan memakan waktu 3 sampai 6 bulan untuk satu potong batik. Motif dan design jang dilukiskan mentjerminkan keindahan alam, perdjuangan, binatang dan alat perlengkapan perang dan sebagainja. Batik Jogja terkenal sekarang dengan motif² dan proses tradisionilnja jaitu: semen²an, garis miring, dan bahan² soganja buatan dalam negeri, tegertom nila.

Bahan kain putihnja waktu itu hasil tenunan sendiri, sebagian dibuat untuk lurik dan sebagian batik untuk kombinasi pakaian waktu itu. Bahan kain luar negeri baru dikenal kira abad ke-19 setelah dikenalnja revolusi industri di Eropah Inggeris.

II. ORGANISASI PEMBATIKAN:

1. Pendahuluan:

Akibat kemadjuan² dibidang teknik jang didapat oleh bangsa barat dan dibawa oleh bangsa pendjadjah Belanda ke Indonesia, memberi pengaruh besar pada tata tjara kehidupan manusia. Masjarakat batik djuga terpengaruh dengan kemadjuan teknik ini antara lain dikenalnja bahan² baku mori hasil produksi mesin dan obat² batik jang dibuat setjara kimiawi. Waktu achir abad ke- 19 telah banjak masuk ke Indonesia bahan² tekstil hasil industri Belanda baik Inggeris termasuk bahan mori batik. Oleh karena pembatikan bukan monopoli keluarga kraton lagi dan telah banjak dipakai oleh rakjat dan djuga daerahnja tidak terbatas pada Solo dan Jogja sadja lagi, maka produksinja sekarang beralih pula dari produksi untuk pakaian sendiri kepada produksi pasar. Dan mulai disini pembatikan mendjadi salah satu tjabang mata pentjaharian rakjat jang sifatnja keradjinan rumah tangga. Sampai awal abad ke-20 pembatikan jang dikenal baru batik tulis hasil keradjinan tangan wanita dan kira² tahun 1910 baru dikenal pembuatan batik tjap, Batik tjap muntjul karena batik sudah merupakan massa produksi disamping batik tulis.

Setelah perang dunia kesatu kenadjuan teknik di Eropa bertambah djuga chusus dibidang kimiawi dan mulai pula mengalir obat²

177